Senin, 04 Agustus 2014

Cara Mudah Menyusun Latar Belakang Pada Bab Pendahuluan Skripsi

Sekilas Tentang Isi Latar Belakang Skripsi


Latar belakang masalah merupakan bagian yang sangat penting dalam susunan skripsi, karena dalam isi latar belakang tersebut termuat tujuan dan arah ke mana skripsi ini akan disusun. Latar belakang merupakan dasar dan patokan untuk menyusun bab-bab selanjutnya. Dari isi latar belakang tersebut para pembaca sudah bisa dapat gambaran bagaimana isi dari skripsi secara keseluruhan.

Isi latar belakang harus bisa menjawab beberapa pertanyaan penting secara teoritis maupun pemebenarannya secara fakta yang ada. Dalam penelitian pembenaran terhadap tindakan yang anda lakukan ada dilatar belakang. Latar belakang merupakan upaya anda menjelaskan kepada semua orang tentang masalah penelitian yang anda ambil. Mengapa anda harus menjelaskan latar belakang melakukan penelitian? Sebab, orang yang pertama kali melihat ada masalah adalah anda. Lantas muncul pertanyaan bagaimana yang harus dilakukan untuk dapat meyakinkan orang lain? Kaitannya dengan penelitian, anda harus dapat meyakinkan orang lain yaitu: penguji, pemberi dana, dan yang paling penting anda harus dapat meyakinkan diri anda sendiri bahwa masalah penelitian yang anda ambil adalah benar.  Benar apa? Masalah tersebut benar-benar memerlukan penelitian.



Pembenaran yang dilakukan dalam latar belakang minimal harus menggambarkan:
v Mengapa penelitian tersebut harus dilakukan? 


Dalam menjelaskan ini, anda sebagai calon peneliti harus berupaya membandingkan antara harapan atau teori dengan kenyataan yang ada sehingga timbul kesenjangan (masalah). Dari mana anda mendapatkan masalah? Masalah atau fenomena yang ada dapat diperoleh dari:
§  Hasil Studi pendahuluan
§  Hasil penelitian orang lain, jurnal penelitian orang lain yang ada hubungannya dengan masalah yang akan kita teliti
§  Instansi lain yang sesuai
§  Pengalaman calon peneliti 
Data atau fenomena tersebut disusun dengan menggunakan metode deduktif atau induktif (dari umum ke khusus atau dari khusus ke umum). Contoh menggunakan metode deduktif. Dalam kesempatan ini calon peneliti ingin menjelaskan data yang berasal dari organisasi kesehatan dunia, dinas kesehatan kabupaten, dinas kesehatan provinsi, departemen kesehatan, rumah sakit kabupaten atau kota, dan unit tertentu di rumah sakit kabupaten atau kota/puskesmas/masyarakat. Maka pada saat menuliskan calon meneliti mengurutkan data atau fenomena dari:
§  World Health Organization (WHO) (Dunia)
§  Depatemen Kesehatan (Indonesia)
§  Dinas Kesehatan Provinsi (Provinsi)
§  Dinas Kesehatan Kabupaten atau Kota (Kabupaten atau Kota)
§  Rumah Sakit/Puskesmas/Masyarakat
§  Unit Tertentu dari Rumah Sakit/Puskesmas/Masyarakat

v Seberapa penting penelitian sehingga harus dilakukan? 


Disini anda menjelaskan apakah kepentingan dari penelitian ini terkait dengan masalah penelitian yang anda temukan. 


v Bagaimana apabila tidak dilakukan penelitian?
Anda menjelaskan akibat jika penelitian tidak dilakukan, akibat dapat berupa akibat langsung maupun akibat tidak langsung. 
v Bagaimana apabila dilakukan penelitian? Apa keuntungannya?

Disini anda menjelaskan semua keuntungan yang diperoleh baik oleh anda maupun orang lain secara tersirat saja. Mengapa? Karena keuntungan atau manfaat akan anda bahas di manfaat penelitian.


SEMOGA BERMANFAAT.....


KEEP SMILE......

2 komentar:

  1. Nice Info Jangan Lupa kunjungi http://jasapembuatanskripsiprofesional.blogspot.com/

    BalasHapus
  2. Menurut saya yang paling sulit dalam skripsi itu di bab I, kenapa karena kita harus jeli merangkai kata yg cocok dan nyambung dengan permasalahan penelitian, tapi dengan uraian diatas maka dapat terbantu nih :D

    Oya kunjungi blog kecil kami ya (KLIK NICKNAME KAMI DIATAS)

    BalasHapus